Skip to content

Lazismu UMY Hadirkan Program Bakti Guru: Stimulus, Pelatihan, dan Semangat Baru untuk Guru Muhammadiyah

Bantul, 9 Juli 2025 – Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (Lazismu UMY) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan melalui program Bakti Guru, yang dilaksanakan pada Rabu, 9 Juli 2025, bertempat di Gedung AR Fachruddin B Lantai 5 UMY.

Program Bakti Guru merupakan bentuk bantuan stimulan yang diberikan kepada para guru Muhammadiyah-’Aisyiyah atas dedikasi dan konsistensi mereka dalam mengajar serta mencerdaskan peserta didik di sekolah maupun madrasah Muhammadiyah-’Aisyiyah.

Pada pelaksanaan kali ini, Lazismu UMY menyalurkan bantuan kepada 40 guru dari seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan total bantuan sebesar Rp100.000.000. Bantuan disalurkan secara bertahap dalam beberapa termin.

Rozikan, selaku Kepala Program Bakti Guru, menjelaskan bahwa mulai termin kedua, setiap pencairan akan disertai dengan program pelatihan peningkatan kapasitas guru. “Pelatihan ini bertujuan untuk membekali guru dengan keterampilan yang relevan, agar mereka semakin siap dalam mendidik generasi unggul dan cerah,” ujarnya.

Wakil Kepala Kantor Lazismu UMY, Wahyu Manuhara, menambahkan bahwa program ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Muhammadiyah dalam memperkuat peran pendidikan nasional. “Program Bakti Guru menjadi jembatan untuk mewujudkan generasi emas di masa depan. Ini sejalan dengan nilai-nilai yang dipegang UMY dan Lazismu UMY,” ucap Wahyu. Ia juga berharap bantuan ini dapat memberikan semangat baru bagi para guru dalam menjalankan peran mereka sebagai pendidik bangsa.

Salah satu penerima manfaat, Ibu Yuni, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang telah diberikan. “Kami sangat bersyukur dan mengapresiasi Lazismu UMY yang telah aktif berkontribusi dalam dunia pendidikan. Bantuan ini sangat berarti bagi kami para guru dan tenaga kependidikan untuk terus berjuang mencetak generasi masa depan yang lebih cerah,” tuturnya.


Melalui program ini, Lazismu UMY berharap agar para guru semakin berdaya dan siap menghadapi tantangan zaman dalam mendidik dan mencerdaskan anak bangsa, demi terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. (shi)